Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2014

Kartupos dari Washington DC

Gambar
Bayangan gedung US Capitol (DPR Amerika) di genangan air yang membeku Hari ini aku menjelajahi museum Natural History dan galeri seni. Keduanya di satu kompleks, sekitar 30 menit jalan kaki dari hotel. Sebenarnya agak malas jalan, karena dingin dan hujan. Tapi sudah jauh-jauh sampai Washington, masa nggak jalan-jalan dan motret? Besok sudah terbang pulang ke iklim tropis. Lagi pula, jalurnya melewati White House , jadi sekalian mampir untuk numpang narsis di depan rumah Obama. Sayang seflie-nya tidak layak tayang, hehe. Gantinya, ini beberapa gambar dari jalan dan museum.  ~ Si Ayah  Foto-foto Washington DC: White House, rumah Obama. Sayang penghuninya nggak kelihatan. Supreme Court Building. Gedung Mahkamah Agung Amrik. Gloomy Morning Display Mammoth di Museum of Natural History Giant Fish at Museum of Natural History The story of our DNA

Kartupos dari Annapolis

Gambar
Gereja tua di tengah kota Kota ini kota tua, kata orang. Kota bersejarah, terutama bagi warga kulit hitam Amerika. Kota ini kecil saja. Alun-alunnya hanya memuat sebuah gereja dan kantor pos. Ruas-ruas jalannya sempit, dihimpit rumah-rumah tua yang berpadu dengan bangunan baru. Tapi sayangnya pagi ini aku tak sempat memikirkan sejarah yang dikisahkan kota ini. Yang kupikirkan adalah bagaimana cara mendapatkan magnet kulkas – cindera mata pesanan keluarga – tanpa harus terlalu lama meninggalkan hangatnya kamar hotel. Ya, udara di luar sedang dingin, sekitar minus 25 derajat Celsius. Dingin, bahkan untuk penduduk lokal, gara-gara angin kutub utara yang tahun ini menyapu jauh ke selatan. ~ Si Ayah  Foto-foto Annapolis: Trem gratis (The Free Troley) yang ngetem di depan hotel Westin Rumah-rumah penduduk Pertokoan Balai Kota